Desa Sebuduh yang terletak di Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, merupakan salah satu daerah yang memiliki peran penting dalam memelihara ketahanan sosial dan ekonomi. Dalam upaya menjaga kemajuan dan kesejahteraan masyarakatnya, desa ini mengandalkan peran aktif Dasawisma sebagai benteng utama dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan ekonomi.
Dasawisma merupakan sebuah lembaga kelembagaan yang terdiri dari beberapa Kelompok Dasawisma (KDW) yang beranggotakan para ibu-ibu rumah tangga di setiap dusun di desa tersebut. Lembaga ini memiliki peran penting dalam pembangunan desa Sebuduh, karena melalui perannya yang aktif dan partisipatif, Dasawisma mampu menjaga keutuhan sosial dan ekonomi dalam masyarakatnya.
Dasawisma Sebagai Benteng Ketahanan Sosial dan Ekonomi di Sebuduh memiliki peran utama dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Beberapa peran penting Dasawisma sebagai benteng ketahanan sosial dan ekonomi di desa Sebuduh adalah:
- Menggerakkan inisiatif dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.
- Menjadi wadah koordinasi antara pemerintah desa dan masyarakat.
- Meningkatkan kemampuan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) masyarakat.
- Menumbuhkan rasa persatuan dan solidaritas di antara anggota masyarakat.
- Mengelola dan mengoptimalkan potensi ekonomi yang ada di desa.
- Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat.
- Membangun jaringan kerjasama dengan lembaga atau instansi terkait di tingkat desa, kecamatan, dan kabupaten.
- Melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana desa secara transparan dan akuntabel.
Salah satu peran utama Dasawisma adalah menggerakkan inisiatif dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa. Melalui program-program partisipatif yang digulirkan, Dasawisma mampu melibatkan anggota masyarakat dalam setiap tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan di desa Sebuduh.
Partisipasi masyarakat dalam pembangunan menjadi kunci utama keberhasilan pembangunan. Melalui partisipasi yang aktif, masyarakat memiliki kesempatan untuk berperan aktif dalam menentukan kebijakan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi mereka. Hal ini juga dapat meningkatkan rasa memiliki masyarakat terhadap pembangunan yang dilakukan, sehingga lebih terjamin keberlanjutannya.
READMORE
Salah satu contoh program partisipatif yang dijalankan oleh Dasawisma adalah program pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui kelompok usaha rumahan. Melalui program ini, ibu-ibu rumah tangga di desa Sebuduh diberikan pelatihan dan pengarahan untuk membuka usaha rumahan yang dapat meningkatkan pendapatan keluarga.
Tidak hanya itu, Dasawisma juga melibatkan masyarakat dalam program-program pembangunan lainnya, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan pendidikan, dan upaya konservasi lingkungan. Melalui partisipasi yang aktif dari masyarakat, pembangunan di desa Sebuduh dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien.
Sebagai wadah koordinasi antara pemerintah desa dan masyarakat, Dasawisma memiliki peran penting dalam menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah desa dan pihak terkait lainnya. Melalui kerjasama yang baik, berbagai program dan kegiatan dapat dilaksanakan dengan lebih terarah dan terkoordinasi.
Selain itu, kerjasama dengan pihak terkait lainnya, seperti lembaga sosial, lembaga pendidikan, dan lembaga ekonomi, juga sangat penting dalam membangun desa yang kokoh dan tangguh. Melalui kerjasama yang baik ini, berbagai sumberdaya dan keahlian dapat dimanfaatkan secara optimal dalam pembangunan desa Sebuduh.
Dalam membangun kerjasama dengan pemerintah desa dan pihak terkait, Dasawisma juga memiliki peran dalam menyampaikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat kepada pihak terkait. Hal ini dilakukan melalui pertemuan rutin dan koordinasi antara Dasawisma dengan pemerintah desa, serta melalui forum-forum partisipatif lainnya.
Meningkatkan kemampuan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) masyarakat merupakan salah satu peran utama Dasawisma dalam membangun desa Sebuduh yang tangguh. Melalui berbagai pelatihan dan pengarahan, Dasawisma membantu anggota masyarakat untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam berbagai bidang.
Pada bidang ekonomi, Dasawisma memberikan pelatihan keterampilan dan pemahaman mengenai berbagai peluang usaha yang dapat dikerjakan oleh masyarakat desa. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar anggota masyarakat dapat memperoleh sumber pendapatan tambahan
Selain itu, Dasawisma juga memberikan pelatihan dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Melalui program pelatihan ini, anggota masyarakat di desa Sebuduh dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan keluarga mereka.
Dasawisma juga memiliki peran penting dalam meningkatkan rasa persatuan dan solidaritas di antara anggota masyarakat. Dalam menjalankan program-programnya, Dasawisma selalu mengutamakan semangat gotong royong dan kebersamaan.
Melalui berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, Dasawisma mampu mempererat tali persaudaraan antar anggota masyarakat di desa Sebuduh. Terciptanya rasa persatuan dan solidaritas ini sangat penting dalam menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan yang mungkin dihadapi oleh masyarakat.
Desa Sebuduh memiliki beragam potensi ekonomi yang dapat dikembangkan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui perannya, Dasawisma mampu mengelola dan mengoptimalkan potensi ekonomi yang ada di desa.
Salah satu contoh pengelolaan potensi ekonomi yang dilakukan oleh Dasawisma adalah pengembangan usaha mikro dan kecil di desa Sebuduh. Melalui program ini, masyarakat di desa Sebuduh didorong untuk membuka usaha mikro dan kecil yang dapat meningkatkan pendapatan keluarga dan mengurangi tingkat pengangguran.
Usaha budidaya ikan, budi daya pertanian, pembuatan kerajinan tangan, dan usaha kuliner merupakan beberapa jenis usaha mikro dan kecil yang berhasil dikembangkan oleh masyarakat di des